Tiga minggu yang lalu saya melakukan permohonan e-passport di Kantor Imigras klas I Surabaya karena masa berlakunya sudah habis Mei kemarin.
Berbeda dengan 5 tahun lalu ketika masih tinggal di hutan Kalimantan sehingga harus menggunakan jasa agent, kali ini saya mengurus semuanya sendiri. Kalau menggunakan jasa agent kita hanya hanya datang untuk wawancara dan foto. Sedangkan sekarang saya harus mengurus semuanya sendiri.
Karena ini pertama kalinya mengurus sendiri jadi harus rajin-rajin tanya dan blogwalking. saya tanya teman-teman kantor yang 2016 kemari baru bikin passport, meerka harus berangkat dari subuh. Nah ketika browsing di internet, ternyata banyak info baru. Kita tidak perlu datang dari subuh, datang sesuai jam yang sudah ditentukan. Senengnyaaa...
Berikut tahapan/proses dalam pembuatan passport baru :
1. Siapkan dokumen lengkap, asli dan fotocopy
(passport lama, e-ktp, kk, akte kelahiran, ijazah, surat keterangan kerja, dan surat nikah (kalo ada).
2. Download aplikasi antrean passport online
Buat akun dan pilih tanggal serta jam kedatangan. Setelah terisi semua nanti akan adapat barcode, jangan lupa di screenshot. Nah tidak perlu antri dari subuh kan. Datang aja setidaknya satu jam dari dari jam yang sudah ditentukan. Lumayan unutk isi formulir.
3. Bawa alat tulis dan materai sendiri
4. Ambil formulir dan isi lengkap menggunakan huruf BALOK
Saya kemarin daftar antrian online dapat jam 9. Jam 7 sudah berangkat dari rumah, jam 8 nyampe. Sampe sana langsung menuju loket pengambilan formulir. Petugas akan meminta kita untuk menunjukkan barcodenya kemudian langsunh diberi formulir, surat pernyataan dll. Terus ngsinya gimana?ini pertama kali soalnya. Tidak perlu khawatir, tata cara pengisian semuanya sudah tertulis dan tempampang jelas. Apabila masih ragu, silahkan tanya ke bapak security yang ada di sana. Pengalaman saya kemarin, beliau-beliau dengan senang hati membantu apabila ada yang kebingungan.
5. Antri, cek dokumen, scan barcode, dan diberi nomor antrian dan map kuning
Setelah diberi map kuning kemudian masuk dan naik ke lantai....(lupa).
6. Wawancara dan foto
Waktu wawancara kemarin ditanya nama saya siapa, nama bapak siapa, nama kakek. Kenaoa membuat e-passport?saya bilang ingin ke Jepang. Kenapa ingin ke Jepang.....dst.
7. Bayar biaya pembuatan passport
Passport biasa : 355ribu
E-passport : 655ribu
Pembayaran bisa dilakukan di bank persepsi atau kantor pos. Kemarin saya langsung bayar di mobil kantor pos yang ada di halaman kantor imigrasi. Kalau passport sudah selesai akan dikirimkan ke alamat sesuai KTP/kantor/alamat sekarang. Tinggal menambah biaya kirim dan asuransi. Praktis kaaan. Apalagi untuk pekerja yang tidak punya banyak waktu libur /cuti hanya unutk mengambil passport. *saya kemarin belum pake fasilitas ini, jadi harus bolak-balik kantor T.T untung dijiinin.
8. Pengambilan passport
Passport biasa : 3 hari kerja dari waktu pembayaran
E-passport : 5 hari kerja dari waktu pembayaran
Konfirmasi dahulu sebelum mengambil passport. Pastikan apakah passportnya sudah jadi atau belum. Jangan sampe udah jauh-jauh kesana terntaya belum jadi #nangisdipojokan. Konfirmasi bisa melalui telpon, email atau instagram. Hubungi via WA dan Instagram (responnya cepet).
Loket pengambilan passport dibuka mulai jam 9. Tidak perlu datang terlalu pagi. Kemarin saya datang jam 7 dengan harapan dapat nomor antrian awal eeh ternyata gerbangnya masih ditutup. Kami dipersilahkan unutk menuggu di depan kantor imigrasi sampe gerbangnya dibuka. Jam 7.30 kami sudah boleh masuk tapi tetap saja nomor antrian baru bisa diambil jam 9.
9. Terima passort
Yaaaaaayyyyyyyy
Tinggal menunjullan bukti pembayaran dan KTP, passport sudah ada si tangan. Bahagianya.
Aaah iya, kemarin waktu hari pembuatan passport, passport lamanya ditarik. Sempet sedih juga. Koq ditarik ya. Kan disitu ada stempel kenang-kenangan dari negara yang pernah dikunjungi. Ternyata waktu pengambilan, passport lamanya juga dikembalikan. Alhamdulillah \(^^)/
Waktu saya posting tentang pembuatan passport di instagram, banyak yang tanya ini buat baru atau perpanjangan. Nah sebenanrnya perpanjangan dan buat baru itu sama saja. Proses yang dilalui sama. Cuma bedanya, kalau yang sudah pernah memiliki passport dan sudah habis masa berlakunya, dokumen yang diperlukan hanya passport lama dan e-ktp saja. Tapi kemarin saya bawa dokumen lengkap. Buat jaga-jaga saja. Takut ditanya kenapa ini nama di KTP sama di passport beda. Kalaupun ada yang kurang kn gampang tinggal ambil di tas gak perlu pulang lagi.
Semangat berpetualang
No comments:
Post a Comment