Saturday, March 25, 2023

Happy Birthday - Back Number


くだらない話は思い付くのに君を抱き締めていい理由だけが見付からないああそうか そうだよなハッピーバースデー 片想いの俺

Haaai bapak 🖤
Anak bapak masih seterong seperti biasanya 😆👊





Thursday, March 23, 2023

The Glory :


Ramadhan tiba
Ramadhan tiba

Tapi gak bisa ikutan puasa hari pertama.
Libur dua hari di rumah niatnya mau belajar eeh malah nonton drama.

Libur hari pertama coba nonton First Love - drama Jepang yang diperankan Takeru Satoh. Iya, nonton ini memang karena Takeru Satoh.

Coba nonton satu episode, hemmm. Gak, gak oas ditonton sekarang. Lagi gak pengen nonton yang cinta-cintaan.

Akhirnya banting setir nonton The Glory, alasannya? Apalagi kalo bukan karena ada adek Lee Do Hyun dan genrenya bukan romcom.

Satu episode abis, penasaran. 
Episode dua abis, makin penasaran
Episode tiga abis.....tiba-tiba udah selesai aja 16 episode dalam 2 hari #terharu

Bagus banget dramanyaaa, gak ada waktu buat ngantuk. Lebih tepatnya gak ada waktu buat memikirkan kesedihan diri sendiri karena nonton dramanya aja udah bikin emosi.

Gak salah memang pilih nonton drama ini.
Seperti biasa, suara ketawanya Lee Do Hyun such a booster ya. Selalu suka aktingya Do Hyun yang agak gesrek slengekan tapi dalem kalo ngomong.
Dia mah dipasangkan sama siaoa aja chemistrynya selalu ok 🫠

Fix I'm ter-Yeo Jeong Yeo Jeong 😋

:)

Sunday, March 12, 2023

夢を なぞって❗

Thank God,
Akhirnya nemu youtube channel yang bisa bikin saya tertarik belajar bahasa Jepang lagi.

Biasanya selama ini males mau belajar bahasa Jepang lagi, sudah merasa bisa. Gak ada target juga mau belajar bahasa Jepang lagi untuk apa. Toh yang digunakan untuk mengajar di kelas hanya bahasa Jepang dasar bab 1-13, bisalah. 

Nyaman sekali hidup saya. Saking nyamannya sudah gak mau lagi coba/belajar hal baru. 

Tapi tapi tapi
Melihat teman-teman di luar sana yamg masih berusaha cari kerja, mereka semangat sekali upgrade kemampuan bahasa Jepang maupun kemampuan lainnya. 

Memang ya, zona nyaman membuat orang lengah. "Ya udah deh, gini aja gue juga udah digaji".
Beda sekali waktu dulu belum dapat kerja, "belajar apalagi ya? Pelatihan apalagi ya?"gitu.

Inget banget dulu waktu mau habis kontrak kerja di Bontang, setiap hari belajar belajar belajar belajar buat persiapan tes JLPT N3 karena saya sadar kalo cari kerja di Jawa pasti sertifikat itu dibutuhkan. 

Berbekal semangat dan niat gimana caranya bisa dapat kerja dan bisa biayain orangtua, eeh lulus juga N3 🥹 padahal cuma berbekal buku fotokopian karena dulu belum kenal youtube channel atau belajar online seperti sekarang.

Nah, kenapa dulu cuma berbekal buku fotokopian dan belajarnya hanya beberpa bulan bisa lulus N3 dalam sekali coba?
Kenapa sekarang fasilitas semua ada tapi N2 sudah coba berkali-kali gak ada yang lulus juga?

Jawabannyaa adalaah...
Jeng..jeng..jeng...
Niatnya kurang
Iya saya niatnya kurang

Selama ini niat ikut N2 biar dapat reward dari kantor. Jadi gak yang benar-benar merasa butuh "aku harus lulus, pokoknya aku harus lulus"
Beda banget waktu ikut N3 dulu, keinginan buat lulusnya besar dan kuat, "ayo Mia bisa, biar bisa segera dapat kerja. Demi keluarga ini demi.....!"
Secara emosional beda kan. Dan itu pengaruh sekali kepada semangat belajar saya 🫠






今を 抜けて、明日を 先へ
....
辿り着きたい 未来へ

:)


Friday, March 10, 2023

To my beloved, Cara Mia !


"Hi Mia
I see you
I'm here for you now
I'm sorry if you've ever felt alone
You are never alone

I hear you
I am listening to you
I receive you
I believe in you

I forgive you
I'm sorry
I'm sorry for any moments where I hurt you
I'm sorry for any moments when I didn't listen to you

I'm here for you now
I love you
I love you
You are worthy of love
You are undeniably loveable
Your soul is completely pure
You are always supported and loved

I see you
I'm here for you
I love you"






I got this affirmation when I watched Mindvalley youtube channel. 

"See Yourself in a New Light with Mirror Work - Rachel Pringle"

Monday, March 6, 2023

Buku Seni Merayu Tuhan


Sebenarnya semacam maju mundur mau posting tentang buku ini. Ngerasanya gak pantes posting tentang buku agama. Seperti biasa pikiran negatif saya selalu minta perhatian lebih. Sukanya ngobrol sendiri "akhlak minus mau posting tentang buku agama. Gak pantes Mia, gak pantes.

Tapi setelah proses diskusi dengan diri sendiri akhirnya saya memutuskan untuk menulis tentang buku ini. Karena? Karena isi buku ini terlalu bagus untuk saya simpan sendiri. 

Seni Merayu Tuhan
Baca judulnya pertama kali sudah langsung tertarik ingin segera baca. Biasa, pikirannya pasti gimana caranya merayu Tuhan biar kasih jodoh, kasih rejeki dan hajat-hajat lainnya.

Awalnya saya kira merayu Tuhan yang ditulis dalam buku berupa ibadah harian seperti yang sudah kita kerjakan sehari-hari seperti sholat, baca Al Quran dan sebagainya. Ternyata tidak sesempit itu. 

Apa yang ingin Habib Ja'far ajarkan melalui buku ini?
1. Rendah hati
    Dalam buku ini Habib Ja'far mengajak kita untuk rendah hati. Tidak merasa lebih baik dari yang lain. Apalagi merasa hebat, merasa paling religius dan paling dekat dengan Tuhan. Melihat orang lain berbuat dosa langsung menghakimi. Jadi bahan ghibah dengan dalih "sekedar mengingatkan".

"Allah yang memegang dan membolak-balikkan hati manusia. Bisa jadi hari ini kita beriman ternyata besok kita yang berbuat dosa. Bisa jadi hari ini orang lain yang berbuat dosa, besoknya dia yang jadi ahli ibadah. Tidak ada yang tau. Jadi, rendah hatilah." 

2. Optimis
   Bagi orang yang banayak dosa seperti saya, membaca buku ini semacam oase di tengah padang pasir. Semacam memberi harapan bahwa orang yang pernah berbuat dosa pun masih ada harapan untuk merayu Tuhan. Masih ada harapan untuk mendapatakan cinta dari Tuhan. Jadi mendekatlah jangan malah menjauh. 
   
3. Back on the track 
   
   

Saturday, March 4, 2023

Berkenalan dengan Habib Ja'far


Pertama kali tau Habib Ja'far itu dari teman-teman kantor. Sering sekali mereka membicarakan Habib Ja'far dan Pemuda tersesat sambil ketawa-ketawa.

"Apaan sih. Gak jelas" komen saya dalam hati tiap dengar mereka cerita.

"Ini Habib siapa sih? Pemuda tersesat itu apa"
Penasaran

Cuma males mau tanya. Nanti saya malah ikutan random sepwrti mereka. 
Ya udahlah lupakan.

Sampe akhirnya Desember kemarin saya dipinjemin buku yg ditulis oleh Habib Ja'far.

Dari judulnya menarik

"Seni Merayu Tuhan" dan "Tuhan Ada di Hatimu"

Tapi kemauan untuk membaca belum ada. Habib Ja'far ini siapa. Worth it gak kalo saya baca bukunya (maafkan bib 🙈😁 )

Kata orang tak kenal maka tak sayang. Untuk mengenal Habib Ja'far saya buka youtube dan mengetik nama beliau "Habib Ja'far".

Muncullah di bgian teratas video beliau bersama Daniel Mananta.

What??
Diwawancara Daniel?
Keren dong nih ustadz

Langsung semacam ada ketertarikan dadakan.

Scroll-scroll lagi, muncul video beliau dengan mas Adjie Santosoputro (sok akrab banget gue pake mas 😆)

Waah ini Habib siapa sih. Koq bisa bikin podcast bareng Daniel dan mas Adjie, yang dua-duanya memang tokoh favorit saya. Satu tokoh yang menggaungkan toleransi, satu lagi tentang mental health.

Saat itu juga saya nonton video Habib Ja'far yang saya sebutkan di atas. Dan saat itu juga saya ngfang dengan beliau 🥹

Karena apa?
Karena pemikiran-pemikirannnya. 
Cara menjawabnya.

Aaaahhh
Berasa kita satu frekuensi ya bib 🥹

Sejak saat itu juga saya mulai membaca buku beliau yang mungkin hampir satu bulan saya acuhkan 🙈

Salam kenal bib 
Dari saya, Mia 
:)



Sertifikat JTEST Pertamakuuu

Tepat tanggal 1 Maret kemarin sertifikat JTEST yang saya tunggu-tunggu akhirnya datang juga. Sertifikat dikirim menggunakan TIKI  ke alamat ...