Saturday, September 9, 2023

Ganti Nama Paspor Tanpa Drama, Alhamdulillah !

2013
Bercerita tentang paspor, pertama kali buat paspor adalah tahun 2013 waktu saya masih di Bontang. Buatnya harus ke Samarinda dg menempuh perjalanan 2 jam. Waktu itu saya menggunakan jasa agen dalam pembuatan paspor. Jadi datang ke imigrasi hanya untuk wawancara dan foto. Semua dokumen sudah ada yang mengurus, pastinya dengan konsekuensi harganya lebih mahal T.T

Dulu pihak agen menyarankan saya membuat paspor dengan menggunakan 3 kata supaya ketika akan umroh tidak riweuh. Saya iya-iya saja. Siapa tau nanti dapat rejeki buat umroh. Ya kan. Padahal dulu tujuan buat paspor adalah buat pergi ke Singapura. 

Karena nama saya hanya HELMIA, supaya bisa jadi 3 kata akhirnya menggunakan nama bapak dan kakek sesuai yang tertera di Kartu Keluarga.

2018
Masa berlaku paspor sudah habis. Saatnya perpanjangan/pembaharuan. Ada pilihan untuk membuat paspor biasa atau e-paspor. Karena saat itu saya punya mimpi travelling ke Jepang, akhirnya saya memutuskan membuat e-paspor. Pernah saya ceritakan di sini.

2023
Juli, masa berlaku paspor sudah habis (lagi). Karena belum ada keinginan kemana-mana, meskioun masa berlaku habis saya biarkan saja. Sampai akhirnya ada sesuatu hal yang membuat saya memutuskan membuka paspor saya lagi.

Ngobrol sama siswa yang sekarang kuliah di NYC. Dia cerita katanya kalo kuliah di luar negeri nama yang tertulis di ijazah mengikuti nama yang ada di paspor.

Eeh?

Berarti kalo saya belajar di luar negeri nanti ijazah atau sertifikat saya ikut nama paspor? Berarti ijazahnya akan berbeda dengan ijazah saya dari SD SMP SMA sampe saya kulah terakhir kemarin?

Akhirnya saya memutuskan untuk melakukan perpanjangan paspor dengan nama saya yang asli. Nama saya saja tanpa tambahan nama bapak dan kakek. 

Searching-searching dan tanya sana-sini koq katanya harus ke pengadilan buat minta surat keterangan ganti nama dll. Ya Allah kenapa ribet sekali. Pasti butuh banyak waktu dan biaya, pikir saya waktu itu.

Ya udahlah ya kalo harus ngurus-ngurus ke pengadilan. Ya udahlah ya udahlah ya, tapi di hati tetap saja berharap semoga ada keajaiban. Ya Allah mudahkan mudahkan mudahkan. Cuma bisa doa.

Daripada hanya dipikir, overthinking dan jadinya asam lambung, akhir Juli saya download m-paspor dan langsung melakukan pengajuan permohonan paspor. Daftar akhir Juli baru dapat jadwal yang pas yaitu tanggal 28 Agustus. Agak lama memang.

Hari H jadwal pembuatan paspor
Dari rumah full doa. Ya Allah mudahkan mudahkan (gak pake ke pengadilan toloong. Jatah cuti udah mau habis dan biaya juga menipis)

Sampai di imigrasi saya langsung tanya ke petugas yang memberi map
 "pak, kalo mau ganti nama di papor apa harus ke pengadilan atau gimana ya?"

"Mbaknya nanti bisa tanyakan langsung di pertugas di pemeriksaan berkas ya."

----

"Nomor antrian B07...."

Aaaah giliran saya. Bismillaaaah.
"Pak saya mau pembaharuan paspor. Tapi nama saya kemarin kan 3 kata. Mau ganti jadi 1 kata saja sesuai nama asli saya".

"Ooh potong nama? Bisa. Alasannya kenapa namanya ingin dipotong?".

Saya jelaskan abcdefghijklmnopqrstuwvxyz dan konfirmasi lagi "perlu ke pengadilan gk ga pak?"

"Tidak usah. Karena hanya potong nama jadi cukup menyertakan Akta Kelahiran, Ijazah SD sampe SMA"

ALHAMDULILLAAAH

Pas bilang gk perlu ngurus ke pengadilan tu rasanya Ya Allaaaaaah. Allah baik banget T.T 
Bapak petugasnya juga baik, ramah pisan T.T

Eh, tungguu

Apa tadi?
Ijazah SD sampe SMA??

Saya bawanya cuam Ijazah S1

"Pak, saya gk bawa ijazah SD....."

"Sebagai informasi, karena mbaknya melakukan pemotongan nama, kemungkinan paspornya jadi agak kama dibandingkan paspor normal."

"Berapa lama pak?"

"Mungkin 10 hari kerja. Nanti lebih detailnya silahkan ditanyakan di ruang wawancara ya. Apakah masih perlu menyertakan ijazah SD SMP SMA atau tidak juga silahkan ditanyakan".

Baik paaaaak !

--------

Intinyaaa kalo hanya potong nama gak pake ke pengadilan karena nama saya di Akta, KK, Ijazah semua samaaa. Alhamdulillaaah.

Saya tetap harus menyertakan ijazah SD SMP SMA dan dokumennya bisa dikirim via email, gak perlu datang lagi ke kantor imigrasi. 

Alhamdulillaaah

Keren sih ini. Imigrasi kaizennya luar biasa. Bagi pegawai kantoran yang ijinnya terbatas sangat terbantu dengan sistem begini #terharu

-----
Untuk menanyakan paspor sudah jadi atau belum tinggal WA saja. 

------

28 Agustus mengajukan paspor, 5 September saya WA katanya paspor sudah bisa diambil 🖤
-----









Last but not least

Terima kasih kepada Unit Layanan Ciputra World yang sudah memberikan pelayanan yanga ramah. 




No comments:

Sertifikat JTEST Pertamakuuu

Tepat tanggal 1 Maret kemarin sertifikat JTEST yang saya tunggu-tunggu akhirnya datang juga. Sertifikat dikirim menggunakan TIKI  ke alamat ...